Thursday, November 25, 2010

Gunung Bromo Naik Status Jadi Awas

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

Gunung Bromo Gunung Merapi sedikit mereda kini Bromo menggeliat lagi hingga selasa 23 Nopember 2010 kemarin pukul 15.30 WIB Gunung Bromo Naik Status Jadi Awas. Peningkatan ini merupakan respon Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) atas intensitas kegempaan vulkanik Bromo yang semakin rapat,


Gunung Bromo di kawasan  Kabupaten Probolinggo - Jawa Timur yang puncaknya berada pada ketinggian 2.329 meter dari permukaan laut.pada Selasa itu oleh PVMBG dinaikan statusnya sampai dua kali. Yaitu pada pukul 08.00 WIB dinaikan dari Waspada ke Siaga (Level III) dan pukul 15.30 dinaikan lagi ke status tertinggi yaitu Awas (Level IV).


Aktivitas Bromo umumnya dicirikan oleh hembusan asap kawah berwarna putih tipis sampai putih tebal, tekanan lemah dengan ketinggian berkisar antara 75-150 meter dari puncak, disertai bau belerang yg tercium tajam.


Pengamatan kegempaan Bromo dipantau dengan menggunakan seismograf PS-2 secara telemetri semakin aktif. Pada 1-7 November hanya terjadi 2 kali gempa Vulkanik Dangkal (VB), 5 kali gempa Vulkanik Dalam (VA), 5 kali gempa Tektonik Jauh (TJ).
Namun pada 15-21 November, 354 kali gempa Vulkanik Dangkal (VB), 10 kali gempa Vulkanik Dalam (VA), 6 kali gempa Tektonik Jauh (TJ). Gempa Tremor menerus dengan amplituda maksimum 1,5-3 mm.


Lebih lanjut dijelaskan oleh Kepala PVMBG, Dr Surono bahwa ancaman letusan Bromo berupa hujan abu dalam radius tiga kilometer. Untuk itu,  masyarakat diminta tidak memasuki areal lautan pasir Segara Wedi, terlebih menuju ke puncak. Yang dikhawatirkan, aktivitas pagi hari karena menjadi waktu favorit menikmati panorama dari ketinggian Bromo. "Pemerintah harus memberi peringatan sebaik-baiknya. Kami sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah hingga tingkat kecamatan untuk menutup wisata Bromo," tandasnya.

 

Bencana demi bencana datang silih berganti, air mata tumpah , korbanpun berjatuhan.. semoga fenomena kenaikan status Gunung Bromo Jadi Awas. pada akhirnya tak terjadi seperti Gunung Merapi , Wasior dan Mentawai…. Amin.

 

Saung Link

Saung Web 24 Nov, 2010


--
Source: http://saunglink.blogspot.com/2010/11/gunung-bromo-naik-status-jadi-awas.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com